Skip to main content

Masih Ingat Kasus Malaysian Airlines MH370?



Ini artikel investigasi yang bagus banget, https://www.theatlantic.com/magazine/archive/2019/07/mh370-malaysia-airlines/590653/, baca ini seperti baca novel suspense thriller, cukup panjang dan mendalam, 1-2 hour read jadi bisa di baca sambil di temani secangkir kopi, ada audionya juga bisa di putar sambil beraktifitas. Ringkasan dan sedikit tambahan dari saya:

* MH370 hilang dari radar 37 detik setelah memasuki wilayah udara Veietnam. Setelah itu ATC Veitnam menghubungi MH370 tanpa hasil, ATC Malaysia tidak curiga karena di sangka MH370 sudah masuk wilayah udara Vietnam dan ditangani ATC Vietnam. 18 menit setelah itu, barulah ATC Vietnam menghubungi ATC Malaysia memberitahu tentang MH370 yang hilang dari radar. Menurut peraturan seharusnya itu di lakukan 5 menit setelah peswat tidak melaporkan lewat radio. Pesawatnya bisa ada dimana saja di sekitaran laut Cina Selatan pada titik ini.

* Pencarian awal melibatkan banyak negara di lakukan oleh puluhan kapal dan pesawat di Laut Cina Selatan tanpa hasil. “Ternyata MH370 terus-menerus terhubung dengan satelit geostasioner di atas Samudra Hindia yang dioperasikan oleh Inmarsat, vendor komersial di London, selama enam jam setelah pesawat menghilang dari secondary radar”. Pesawat juga akan tetap terlihat sebagai titik dalam primary radar militer dan sipil. Berdasarkan informasi dari radar Malaysian Airforce ternyata MH370 berbelok tajam ke selatan melewati selatan pulau Penang dimana handphone milik First Officer sempat terhubung dengan tower dibawah, itu hanya beberapa saat dan tidak ada kumunikasi yang di lakukan. Kenapa Otoritas Malaysian Airforce tidak memberitahu penyelidik lebih awal? Mereka rupanya tidak ingin ketahuan lalai dalam tugas. Karena seharusnya obyek terbang tanpa identitas yang muncul di radar mereka di periksa, jika tidak di jawab maka seharusnya di kirim pesawat tempur pencegat, di darat dekat Penang ada Butterworth Air Base yang memiliki satu squadron jet tempur F-18 yang bisa di tugaskan untuk mencegat MH370. Tapi itu semua tidak di lakukan. MH370 juga seharusnya di deteksi radar militer Indonesia di Sumatra, tetapi sepertinya radarnya dimatikan malam itu. Entah radar militer Malaysia dan Indonesia tidak di monitor, yang monitor ketiduran, atau memang tidak memiliki keinginan atau SOP untuk mencegat. Ini terjadi pada pagi-pagi buta jam 01:52 am.

* Ada tujuh kali koneksi atau ‘handskaes’ antara satelit Inmarsat dan MH370. Di tambah dua kali upaya telephone via satelit yang tidak di jawab tetapi memberi data tambahan. Berdasarkan frekuensi elektromagnetik yang di terima satelit para ahli bisa melakukan analisa Doppler Effect. Dimana jika sumber sinyal elektromagnetik itu bergerak menjauh maka gelombang elektromagnetiknya akan memanjang, sementara jika obyek tersebut bergerak mendekat maka gelombangnya akan memendek. Ini prinsip dasar fisika. Dengan membandingkan perbedaan gelombang elektromagnetik dari ketujuh 'koneksi' satelit tersebut mereka bisa menganalisa ke arah mana pesawat itu terbang. Analisa tersebut tidak bisa menunjukkan titik dimana lokasi akhir MH370 tetapi memberikan area pencarian yang lebih spesifik, area itu sangat luas di sekitaran Samudra Hindia.
 
* MH370 melakukan beberapa kali belokan yang terukur dan presisi setelah hilang dari radar, menunjukkan bahwa masih ada yang mengontrol pesawat tersebut selama berjam-jam setelah dia hilang dari radar sekunder ATC Malaysia dan Vietnam. Analisa frekuensi ‘handshakes’ yang di terima satelit Inmarsat menunjukkan MH370 terbang melewati ujung Sumatra Utara kemudian berbelok ke selatan menuju Samudera Hindia. Berdasarkan data terakhir yang di termia satelit dan jangkauan bahan bakar pesawat, para peneliti membuat area berupa lingkaran luas atau ‘arc’ (busur) dimana di situlah kemungkinan sinyal tersebut berasal dan kemungkinan MH370 jatuh di situ. Area ini begitu luas membentang dari Asia Tengah di utara hingga sekitar Antartika di selatan, dari Sumatra di timur hingga afrika di barat. MH370 bisa ada dimana saja didalam lingkup area yang sangat luas ini. Ini di sebut juga sebagai 7th Arc (busur ketujuh).
 
* Dari bulan Juli 2015 ke atas beberapa potongan pesawat telah di temukan di pantai di kepulauan2 di sekitar Samudra Hindia dan di sekitar pantai timur Afrika. Potongan flaperon di temukan di pulau Reunion, dekat Madagascar telah di verifikasi bahwa itu berasal dari MH370. Potongan horizontal stabilizer di temukan di pantai di Mozambik. Beberapa potongan2 lain juga di temukans setelah itu di sekitaran pantai timur Afrika. Ini semua mendukung teori bahwa MH370 jatuh dan pecah berkeping-keping di tengah Samudra Hindia.
 
* Banyak kondisi yang menunjukkan bahwa pesawat itu tidak mungkin dibajak. Belokan yang terjadi persis saat mau memasuki wilayah udara Vietnam, itu terjadi dalam waktu kurang dari 2 menit setelah pilot mengatakan “good night” ke ATC Malaysia, manuver yang presisi, mematikan transponder, dan tidak ada klaim dari pihak teroris atau organisasi manapun.
 
* Investigasi menunjukkan semakin jelas bahwa MH370 kemungkinan besar dibajak oleh Pilotnya sendiri. Kapten Zaharie adalah pilot senior yang di ketahui hidup sendiri, pisah dengan istrinya, anak-anaknya juga sudah dewasa dan memiliki keluarga sendiri. Menurut teman2 dekat yang mengenalnya dia adalah orang yang sedih dan kesepian. Mungkin mengalami depresi. Sementara First Officer Fariq Hamid adalah pilot muda usia 27 tahun yang berencana mau menikah dalam waktu dekat. Ini membuat dia lebih tidak mungkin sebagai pelaku sabotasi pesawat. Kapten Zaharie adalah salah satu pilot paling senior di Malaysian Airline, dia bisa dengan mudah menyuruh First Offcier untuk mengecek kabin pesawat kemudian mengunci kokpit dari dalam. Ini bisa di lakukan, kecelakaan pesawat Germanwings di tahun 2015 di lakukan oleh First Officer yang mengunci kokpit dari dalam setelah kapten keluar ke kamar kecil, dia menderita depresi dan bunuh diri dengan menabrakkan pesawat ke Gunung Alpen dengan kecepatan tinggi hingga pesawat hancur berkeping-keping, membunuh semua penumpang. Pilot yang bunuh diri dengan menabrakkan pesawatnya tidak jarang terjadi, sudah terjadi beberapa kali sebelum dan sesudah MH370. Diantaranya SilkAir Flight 185 tahun 1997, EgyptAir Flight 990 tahun 1999. LAM Mozambique Airlines Flight 470 tahun 2013.
 
* Teman seumur hidup Kapten Zaharie, yang juga pilot Boeing 777 berkata, "Ini tidak masuk akal. Sulit untuk menyesuaikannya dengan pria yang saya kenal. Tapi itu kesimpulan yang diperlukan." Ketika ditanya tentang motif. Dia tidak tahu. Dia berkata, "Pernikahan Zaharie buruk. Dulu dia tidur dengan beberapa pramugari. Lalu apa? Kita semua begitu. Anda terbang ke seluruh dunia dengan gadis-gadis cantik ini di belakang. Tapi istrinya tahu." Dia setuju bahwa ini bukan alasan untuk mengamuk, tetapi menurutnya kondisi emosional Zaharie mungkin menjadi faktornya. Dia diketahui telah menjalin hubungan menyedihkan dengan seorang wanita yang sudah menikah dan memiliki tiga anak, salah satunya adalah penyandang cacat, Zaharie juga terobsesi dengan dua model internet muda yang dia lihat di media sosial, dia meninggalkan komentar di Facebook yang tampaknya tidak mendapat balasan.
 
* Analisa Flight Simulator di rumah Kapten Zaharie juga menunjukkan data banyak sesi game dimana dia mensimulasikan jalur penerbangan yang sama dengan jalur naas MH370. Entah karena dia merencanakan itu atau sengaja untuk meninggalkan jejak digital untuk para penyelidik.
 
* Untuk menghilangkan kemungkinan kabin pesawat panik, kapten Zaharie dapat mendepresurisasi presawat. Itu akan menurunkan tekanan oksigen dalam kabin hingga membuat penumpang kehilangan kesadaran. Penumpang tidak kan sadar sampai masker oksigen berjatuhan dan bergelantungan di langit-langit kabin pesawat. Masker oksigen ini akan memberikan oksigen selama 15 menit, dimana pada kondisi emergency normal pesawat akan turun ke bawah 13.000 kaki dimana kadar oksigen di luar pesawat cukup tinggi untuk mendukung pernapasan penumpang tanpa memompa oksigen ke dalam kabin. Tetapi karena pesawat tetap terbang pada ketinggian 40.000 kaki maka oksigen akan berangsur hilang. “Penghuni kabin akan menjadi lumpuh dalam beberapa menit, kehilangan kesadaran, dan mati perlahan tanpa tersedak atau terengah-engah. Pemandangan itu akan menjadi remang-remang oleh lampu darurat, dengan orang-orang mati terikat di kursi mereka, wajah mereka terbungkus masker oksigen yang tidak berguna yang tergantung pada selang dari langit-langit.”
 
* “Kokpit, sebaliknya, dilengkapi dengan empat masker oksigen bertekanan yang dihubungkan dengan pasokan oksigen selama berjam-jam. Siapa pun yang menurunkan tekanan pesawat akan harus mengenakannya. Pesawat itu bergerak cepat. Pada radar utama, itu muncul sebagai ‘titik tak dikenal’ yang mendekati pulau Penang dengan kecepatan hampir 600 mil per jam. Daratan di dekatnya adalah markas Pangkalan Udara Butterworth, tempat satu skuadron pesawat F-18 Malaysia ditempatkan, bersama dengan radar pertahanan udara — tapi ternyata tidak ada yang memperhatikan radar itu.”
 
* “Seorang insinyur listrik di Boulder, Colorado, bernama Mike Exner, yang merupakan anggota terkemuka dari Grup Penyelidik Independen, telah mempelajari data radar secara ekstensif. Dia percaya bahwa selama belokan, pesawat naik hingga 40.000 kaki, yang mendekati batas ketinggian terbangnya. Selama bermanuver, penumpang akan mengalami g-force — perasaan seperti terdorong kembali ke kursi secara tiba-tiba. Exner percaya alasan pendakian itu adalah untuk mempercepat efek depresurisasi pesawat, menyebabkan kelumpuhan yang cepat dan kematian semua orang didalam kabin.”
 
* “Mudah untuk membayangkan Kapten Zaharie menjelang akhir, terikat dikursi yang sangat nyaman di kokpit, menduduki kepompongnya dalam cahaya instrumen yang dia kenal baik, mengetahui bahwa tidak ada jalan kembali dari apa yang telah diperbuatnya, dan merasa tidak perlu terburu-buru. Dia sudah lama mengganti tekanan pesawat dan menghangatkannya ke tingkat yang tepat. Ada dengungan mesin, abstraksi indah di monitor flat-screen kokpit, lampu latar yang dipertimbangkan dengan cermat dari semua sakelar dan pemutus sirkuit. Ada desiran lembut udara yang mengalir deras. Kokpit adalah jenis rumah terdalam, paling protektif, dan paling pribadi. Sekitar jam 7 pagi, matahari terbit di ufuk timur, di sebelah kiri pesawat. Beberapa menit kemudian ia menerangi lautan jauh di bawah. Apakah Zaharie sudah mati dalam penerbangan? Dia bisa saja pada titik tertentu menurunkan tekanan pesawat lagi dan mengakhiri hidupnya. Ini diperdebatkan dan jauh dari pasti. Memang, ada beberapa kecurigaan, dari simulasi penggunaan bahan bakar yang dilakukan oleh para penyelidik, bahwa pesawat, jika dibiarkan begitu saja, tidak akan menukik seradikal yang ditunjukkan oleh data satelit — kecurigaan, dengan kata lain, bahwa seseorang berada di kokpit sampai titik terakhir, secara aktif membantu menabrakkan pesawat. Bagaimanapun juga, di suatu tempat di sepanjang busur ketujuh (7th Arc), setelah mesin gagal karena kekurangan bahan bakar, pesawat menukik tajam dengan tingkat penurunan yang pada akhirnya mungkin melampaui kecepatan 15.000 kaki per menit. Itu diketahui dari kecepatan penurunan, serta dari puing-puing yang hancur, bahwa pesawat hancur menjadi serpihan kecil-kecil ketika menabrak permukaan air.”
 
* “Data Doppler Effect terakhir menunjukkan penurunan yang tajam — sebanyak lima kali lebih besar dari tingkat penurunan normal. Dalam satu atau dua menit setelah melintasi busur ketujuh, pesawat itu menukik tajam ke laut, kemungkinan menghancurkan komponen-komponen pesawat sebelum menabrak air. Dilihat dari bukti elektronik, ini bukanlah percobaan pendaratan air yang terkontrol. Pesawat itu pasti langsung pecah menjadi jutaan keping.”
 
* Puing utama MH370 belum di temukan hingga kini, mungkin terkubur di kedalaman Samudera Hindia. Sudah banyak pencarian didasar laut yang di lakukan tetapi karena area yang begitu luas dan rumit, semua upaya kehabisan dana dan berhenti tanpa hasil. Upaya terakhir Ocean Infinity telah melakukan pencarian dan mapping didasar Samudera Hindia seluas area 120.000 km persegi di area busur ketujuh, tetapi tidak membuahkan hasil. Pencarian itu telah menghasilkan data topologi dasar laut yang sangat luas yang kemudian di sumbangkan ke proyek pemetaan dasar laut global GEBCO Seabed 2030 Project. Area yang belum dijangkau masih jauh lebih besar, karena Samudra Hindia sangat luas, seluas 70 juta km persegi.
 
* For the love of aviation. May all the souls rest in peace, in the deepest of the deep.

Comments

Popular posts from this blog

Apakah Kita Bisa Berenang di Kolam Penyimpanan Sisa Bahan Bakar Nuklir? Spent Nuclear Fuel Pool - The Forbidden Pool

Ini adalah foto kolam penyimpanan sisa bahan bakar reaktor nuklir. Katanya kalau renang di sana anda tidak akan kena radiasi mematikan kecuali mendekati batang-batang nuklir (rods) yang di simpan di peti di dasar kolam. Suhu air dalam kolam juga tidak begitu panas sekitar 35 derajat Celcius karena kolam selalu di isi ulang dengan air dingin murni secara berkala. Sementara di dalam reaktor yang aktif beroprasi batang2 nuklir (rods) bisa membuat air mendidih sampai 300 derajat Celcius sehingga menghasilkan uap yang di alirkan untuk memutar turbin dan menghasilkan listrik. Jika air pendingin tidak di ganti secara berkala itu bisa mengakibatkan bencana nuclear meltdown seperti yang terjadi di Chernobyl dimana reaktor meledak karena kelebihan uap dan batang2 nuklir tersebut melelehkan bangunan reaktor nuklir yang di desain untuk mengcontain mereka. Tapi seandainya anda nekat untuk renang di sana kemungkinan besar anda akan mati di tembak security sebelum nyebur ke kolam. "U

Digital Signature: Bagaimana Private Key diverifikasi Bitcoin Network tanpa membeberkan Private Key tersebut.

Untuk Membahas topik ini sebaiknya anda memahami dulu apa itu Private Key dan Public Key dalam ECDSA. Itu sudah saya bahas cukup jelas disini. Digital Signature (tanda tangan digital) memiliki dua bagian: 1. Bagian acak. 2. Bagian Signature. Ini terdiri dari Private Key + Data transaksi yang sedang kita buat tanda tangan digitalnya.   Bagian acak Mulailah dengan menghasilkan sebuah angka acak . Kemudian kalikan angka ini dengan titik generator pada kurva eliptik (titik generator yang sama digunakan saat membuat kunci publik di ECDSA). Titik generator selalu sama pada setiap operasi ECDSA bitcoin. Bagian acak dari tanda tangan digital adalah titik pada kurva yang didapatkan diatas. Tapi kita ambil koordinat x-nya saja, ini kita sebut sebagai (r) :   Ini pada dasarnya sama dengan membuat kunci privat dan kunci publik. Tapi di sini kami melakukannya untuk menambahkan elemen acak ke tanda tangan digital kami. Angka acak itu bisa didapat dari sumber entropi yang bermacam-macam dari aplik

ENTROPY: Bagaimana cara hardware wallet mendapat angka acak untuk dijadikan seed phrase (private key)?

Setiap kali anda membeli hp baru pasti diminta untuk memasukkan password atau pattern rahasia yang hanya anda yang mengetahuinya, karena jika diketahui orang lain, mereka bisa membuka hp anda dan melihat semua isinya, jika password aplikasi2 bank anda di hp tersebut ketahuan mereka bisa mencuri uang anda juga. Itulah sebabnya nomor rahasia atau password sangat penting untuk dirahasiakan dan tidak mudah ditebak. Jika password anda hanya berupa tanggal lahir anda atau anak anda, maka tentu saja itu akan sangat mudah ditebak karena data pribadi penduduk Indonesia sangat sering dibocorkan, nama, alamat, tempat tanggal lahir sudah pasti dapat diketahui, banyak juga yang mempamerkan itu semua di media sosial mereka. Jadi password pribadi harus kombinasi huruf, angka, dan simbol yang tidak mudah ditebak oleh orang lain. Apa itu? Entahlah, mungkin nama tempat yang hanya anda yang ketahui ditambah angka dan simbol acak, atau apa saja, semakin sulit ditebak dan semakin panjang kombinasi huruf an