Jumlah bintang-bintang di galaksi kita ada 100 – 400 miliar.
Jumlah galaksi di alam semesta yang terobservasi 100 – 400 miliar.
Jadi jumlah total bintang-bintang di alam semesta yang terobservasi adalah sekitar 1022 ( Angka 10 di ikuti 22 buah angka nol) sampai 1024. Artinya ada 10.000 bintang untuk setiap butir pasir di planet bumi.
Perkiraan jumlah bintang yang mirip dengan matahari kita (dari segi luminositas, ukuran, dan temperature) adalah 5% dari 1022. Jadi ada 500 Quintilliun bintang yang serupa dengan matahari, alias 500 Miliar Miliar bintang seperti matahari.
Di antara 500 Quintilliun bitang-bintang itu, jumlah planet yang mengitari mereka yang mirip dengan planet bumi (yang memiliki kondisi suhu yang sama yang bisa memiliki air cair dan berpotensi mendukung kehidupan mirip dengan di Bumi) ada sekitar 22% berdasarkan hasil penelitian PNAS (Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America). Artinya 1% dari total jumlah bintang di alam semesta memiliki planet yang mirip dengan planet bumi, atau sekitar 100 Miliar Miliar planet.
Spekulasi. Jika 1% dari planet-planet tersebut dapat memunculkan kehidupan. Dan 1% dari kehidupan itu berkembang ke level pandai seperti di planet bumi. Arinya ada 10 Quadrilliun atau 10 Juta Milliar Peradaban yang pandai di alam semesta.
Perhitungan terhadap galaksi kita sendiri, dengan perkiraan terrendah jumlah bintang 100 miliar, menunjukkan adanya 1 Miliar planet yang mirip dengan planet bumi dan 100.000 peradaban makhluk pandai di galaksi kita sendiri.
Tetapi ada bintang yang jauh lebih tua dari matahari kita dan memiliki planet yang jauh lebih tua dari planet bumi. Mari bandingkan antara planet bumi yang berumur 4.54 miliar tahun dengan Planet X (hipotesa) yang berumur 8 Miliar tahun. Peradaban yang 1 Juta tahun lebih maju dengan kita ibarat peradaban manusia modern sekarang dengan simpanse. Apalagi planet X yang sudah 3,4 miliar tahun lebih maju dari kita.
Skala Kardashev yang mengklasifikasikan peradaban makhluk berdasarkan energy output mereka:
Peradaban Tipe I: Dapat menggunakan seluruh energy dari planet mereka. Kita belum mencapai Tipe I, Carl Sagan membuat rumus yang memperkirakan bahwa kita berada pada posisi Peradaban Tipe 0.7.
Peradaban Tipe II: Dapat menggunakan seluruh energy bintang terdekat mereka. Di hipotesiskan dalam Dyson Sphere.
Peradaban Tipe III: Dapat menggunakan seluruh energy di dalam galaksi mereka. Peradaban tipe 3 ini mungkin sudah bisa mengkolonisasi seluruh wilayah galaksi mereka.
Spekulasi lebih lanjut, jika 1% saja dari keseluruhan peradaban makhluk pandai yang ada di galaksi kita selamat dan menjadi peradaban Tipe ke-3. Maka akan ada 1000 peradaban tipe ke-3 di galaksi kita sendiri. Tetapi kita tidak pernah mendengar apapun, melihat satupun, dan tidak ada satupun alien cerdas yang pernah mengunjungi kita.
Aliennya pada kemana?
Selamat datang ke dalam The Fermi Paradox.
Untuk jawaban pertanyaan itu silahkan baca artikel aslinya di http://waitbutwhy.com/2014/05/fermi-paradox.html
Artikel ini adalah ringkasan dari artikel asli yang berbahasa inggris di waitbutwhy.com yang berjudul the Fermi Paradox.
Comments
Post a Comment