Sebagian orang masih melihat bintang-bintang hanya sebagai hiasan langit,
Padahal ada fakta yang jauh lebih menakjubkan daripada itu.
Bintang membakar elemen2 paling sederhana di alam semesta, yaitu hidrogen dan helium sehingga membentuk elemen2 yang lebih berat seperti oksigen, besi, carbon, nickel, magnesium, uranium, dll.
Elemen2 berat yang terbentuk ini kelak di muntahkan bintang ketika dia hancur dalam ledakan supernova, pecahan-pecahan jasad bintang inilah yang berproses membentuk tata surya yang terdiri dari planet-planet dan bintang baru, akibat gravitasi.
Beginilah proses terbentuknya tata surya tempat kita hidup sekarang ini.
Carbon yang di muntahkan bintang yang meledak itu kelak bergabung menyatu dengan atom-atom sejenis menjadi molekul Asam amino, Asam amino membentuk Ikatan peptida dan protein.
Protein adalah bahan dasar pembentuk DNA/RNA dan SEL HIDUP.
Miliaran sel hidup adalah bahan dasar pembentuk manusia sok pinter yang menulis artikel ini, begitu juga anda dan semua makhluk hidup lainnya yang kita ketahui dan tidak ketahui (jika alien ada).
Fakta ini jauh lebih menakjubkan di banding legenda dan mitos manapun tentang asal muasal makhluk hidup.
Jadi, berterimakasihlah kepada bintang yang rela mati sehingga memungkinkan untuk lahirnya tata surya dan kita semua.
Ada puisi yang lebih hebat di dalam realitas alam semesta dan kehidupan daripada di dalam legenda-legenda.
Penjelasan atas keberadaan makhluk hidup dan alam semesta itu tidak harus Supernatural dan ajaib untuk bisa kita apresiasi. Karena justru penjelasan yang supernatural dan ajaib itu cenderung salah. Karena itu adalah hasil pemikiran dan imajinasi nenek moyang kita yang hidup ribuan tahun yang lalu, dimana belum ada teleskop, dimana mayoritas manusia masih berfikir bahwa bumi itu datar.
Sangat di sayangkan jika ilmu pengetahuan dan usaha memahami alam semesta secara rasional di kesampingkan hanya karena itu di rasa tidak sesuai dengan apa yang di ceritakan nenek moyang dan otoritas kepercayaan tertentu.
Ada lebih banyak keajaiban nyata di alam, yang dapat di pahami secara rasional, dan mereka menunggu untuk di temukan orang-orang yang 'curious'.
-------------------------------------------------------------------------------------
"Better by far to embrace hard truth, rather than reassuring fables" _ Carl Sagan
Padahal ada fakta yang jauh lebih menakjubkan daripada itu.
Bintang membakar elemen2 paling sederhana di alam semesta, yaitu hidrogen dan helium sehingga membentuk elemen2 yang lebih berat seperti oksigen, besi, carbon, nickel, magnesium, uranium, dll.
Elemen2 berat yang terbentuk ini kelak di muntahkan bintang ketika dia hancur dalam ledakan supernova, pecahan-pecahan jasad bintang inilah yang berproses membentuk tata surya yang terdiri dari planet-planet dan bintang baru, akibat gravitasi.
Beginilah proses terbentuknya tata surya tempat kita hidup sekarang ini.
Carbon yang di muntahkan bintang yang meledak itu kelak bergabung menyatu dengan atom-atom sejenis menjadi molekul Asam amino, Asam amino membentuk Ikatan peptida dan protein.
Protein adalah bahan dasar pembentuk DNA/RNA dan SEL HIDUP.
Miliaran sel hidup adalah bahan dasar pembentuk manusia sok pinter yang menulis artikel ini, begitu juga anda dan semua makhluk hidup lainnya yang kita ketahui dan tidak ketahui (jika alien ada).
Fakta ini jauh lebih menakjubkan di banding legenda dan mitos manapun tentang asal muasal makhluk hidup.
Jadi, berterimakasihlah kepada bintang yang rela mati sehingga memungkinkan untuk lahirnya tata surya dan kita semua.
Ada puisi yang lebih hebat di dalam realitas alam semesta dan kehidupan daripada di dalam legenda-legenda.
Penjelasan atas keberadaan makhluk hidup dan alam semesta itu tidak harus Supernatural dan ajaib untuk bisa kita apresiasi. Karena justru penjelasan yang supernatural dan ajaib itu cenderung salah. Karena itu adalah hasil pemikiran dan imajinasi nenek moyang kita yang hidup ribuan tahun yang lalu, dimana belum ada teleskop, dimana mayoritas manusia masih berfikir bahwa bumi itu datar.
Sangat di sayangkan jika ilmu pengetahuan dan usaha memahami alam semesta secara rasional di kesampingkan hanya karena itu di rasa tidak sesuai dengan apa yang di ceritakan nenek moyang dan otoritas kepercayaan tertentu.
Ada lebih banyak keajaiban nyata di alam, yang dapat di pahami secara rasional, dan mereka menunggu untuk di temukan orang-orang yang 'curious'.
-------------------------------------------------------------------------------------
"Better by far to embrace hard truth, rather than reassuring fables" _ Carl Sagan
Further Reading:
1. http://en.wikipedia.org/wiki/Nucleosynthesis
2. http://en.wikipedia.org/wiki/Supernovae
3. Three parts lectures by Prof. Jack Szostak that can be found here http://www.youtube.com/watch?v=PqPGOhXoprU
Comments
Post a Comment